Mengenal Rambutan Rapiah, Si Hijau Yang Manis
Rambutan Rapiah, Si Hijau Yang Manis | Sahabat dan sahibit Kang Muro’i, tak terasa sudah beberapa bulan ini saya tidak update blog kesayangan ini. Dengan alasan kesibuk dan lain hal yang membuat blog ini seperti rumah kosong yang tidak berpenghuni. Disana-sini sudah berlumut dan penuh dengan debu hehe…sampai sampai domain jadi kadaluwarsa, makanya jika sobat mengunjungi alamat yang lama dengan TLD sudah bisa dipastikan tidak akan bisa diakses lagi. Mungkin semuanya harus mulai dari nol lagi membangun traffic agar kembali seperti semula.
Namun Alhamdulillah kali ini Kang Muro’i sedikit mencoba kembali eksis ditengah rutinitas yang menyita waktu dan energy. Maklum kerjaan adalah nomor wahid sehingga mau tidak mau ngeblog dikesampingkan dulu.
Nah pada kesempatan kali ini untuk mengawali posting setelah lama vacuum, Kang Muro’i ingin mencoba mengulas buah yang saat ini sedang musim, apalagi kalo bukan buah yang banyak rambutnya alias Rambutan. Rambutan yang dalam bahasa latinnya Nephelium sp. merupakan tanaman buah hortikultural berupa pohon dengan famili Sapindacaeae. Tanaman buah tropis ini dalam bahasa Inggrisnya disebut Hairy Fruit berasal dari Indonesia. Hingga saat ini telah menyebar luar di daerah yang beriklim tropis seperti Filipina dan negara-negara Amerika Latin dan ditemukan pula di daratan yang mempunyai iklim sub-tropis.
Rambutan yang banyak kita kenal biasanya rambutan Ace yang manis dan dagingnya biasanya bisa ‘ngelotok’ atau mudah copot dari bijinya. Rasanya manis asem dan seger apalagi jika dimakan siang hari. Namun buah rambutan ini tidak semua orang menyukainya karena kasang rasanya asam.
Namun ada satu jenis buah rambutan yang saya sendiri baru mengenal namanya dan cukup unik, namanya Rambutan Rapiah. Rambutan ini buahnya cukup lebat. walau tidak terlalu lebat tetapi mutu buahnya sangat tinggi, kebanyakan kulitnya kulitnya berwarna hijau-kuning-merah tidak merata dengan berambut agak jarang ( agak botak), daging buah manis dan agak kering, kenyal, ngelotok dan daging buahnya tebal, dengan daya tahan dapat mencapai 6 hari setelah dipetik.warna hijau buah ini sudah manis.
Mungkin bagi yang belum tahu rambutan rapiah ini dikira masih mentah karena kebanyakan penjual memajang rambutan rapiah yang berwarna hijau, tapi kalo soal rasa tidak kalah dari rambutan ace yang sudah terkenal itu. Yang belum mencoba mencicipi rambutan rapiah ini bolehlah sekali-kali mencobanya, di daerah saya sendiri banyak penjual dipinggir jalan yang menjajakannya. Soal harga memang sedikit mahal daripada rambutan biasa, tapi sebanding dengan rasanya…mak nyusss..
Semoga bermanfaat dan happy blogging….
Namun Alhamdulillah kali ini Kang Muro’i sedikit mencoba kembali eksis ditengah rutinitas yang menyita waktu dan energy. Maklum kerjaan adalah nomor wahid sehingga mau tidak mau ngeblog dikesampingkan dulu.
Nah pada kesempatan kali ini untuk mengawali posting setelah lama vacuum, Kang Muro’i ingin mencoba mengulas buah yang saat ini sedang musim, apalagi kalo bukan buah yang banyak rambutnya alias Rambutan. Rambutan yang dalam bahasa latinnya Nephelium sp. merupakan tanaman buah hortikultural berupa pohon dengan famili Sapindacaeae. Tanaman buah tropis ini dalam bahasa Inggrisnya disebut Hairy Fruit berasal dari Indonesia. Hingga saat ini telah menyebar luar di daerah yang beriklim tropis seperti Filipina dan negara-negara Amerika Latin dan ditemukan pula di daratan yang mempunyai iklim sub-tropis.
Rambutan yang banyak kita kenal biasanya rambutan Ace yang manis dan dagingnya biasanya bisa ‘ngelotok’ atau mudah copot dari bijinya. Rasanya manis asem dan seger apalagi jika dimakan siang hari. Namun buah rambutan ini tidak semua orang menyukainya karena kasang rasanya asam.
Namun ada satu jenis buah rambutan yang saya sendiri baru mengenal namanya dan cukup unik, namanya Rambutan Rapiah. Rambutan ini buahnya cukup lebat. walau tidak terlalu lebat tetapi mutu buahnya sangat tinggi, kebanyakan kulitnya kulitnya berwarna hijau-kuning-merah tidak merata dengan berambut agak jarang ( agak botak), daging buah manis dan agak kering, kenyal, ngelotok dan daging buahnya tebal, dengan daya tahan dapat mencapai 6 hari setelah dipetik.warna hijau buah ini sudah manis.
Mungkin bagi yang belum tahu rambutan rapiah ini dikira masih mentah karena kebanyakan penjual memajang rambutan rapiah yang berwarna hijau, tapi kalo soal rasa tidak kalah dari rambutan ace yang sudah terkenal itu. Yang belum mencoba mencicipi rambutan rapiah ini bolehlah sekali-kali mencobanya, di daerah saya sendiri banyak penjual dipinggir jalan yang menjajakannya. Soal harga memang sedikit mahal daripada rambutan biasa, tapi sebanding dengan rasanya…mak nyusss..
Semoga bermanfaat dan happy blogging….
rambutan rapiah memang yang paling makjleb rasa manisnya, tidak salah jika sejarahnya memang neng Rapiah gadis Pandeglang yang tersebut itu memang paling manis dan termanis diantara yang manis yang ada di seantero Pandeglang...katanya itu ge'..
kata siapa itu mang :)
met ngeblog lagi kang
tak apa dari nol lagi yang penting ngeblog kalo memang hobinya
itu rambutan warna hijau apa manis rasanya, biasanya sih masih mentah kalo warna hijau. yang manis dan tua warna merah pasti enak
iya mas nih baru sempet lagi ngeblog
ini rambutan rapiah mas, jdai hijau juga sudah manis rasanya
wahhh ternyata rambutan yang warnanya hijau namun manis itu namanya rambutan rapiah tohh wkwkwk baru tahu saya kang :)
iya mas, kedengarnnya aneh namanya, rapiah kan biasanya buat nama perempuan ya mas :)
iyaa mas dan kebetulan tetangga saya namanya rapiah :v
Rambutan rapiah sama seperti rambutan yang ada di kebun sebelah rumah saya mas.... manis kan buahnya ya ?
saya minggu kemaren malah baru nanem rapiah sama lengkeng Mas
berharap cepet besar dan nanti kalo ada temen2 pada main ke rumah saya, bisa saya suguhin itu
tes
susah banget mau komen di atas.
padahal saya mau bilang ke Mas Indra:
"ya manis lah, kalo pahit namanya jamuu"
kopi tanpa gula juga pait lho mas zach :)
kalau ditempat saya namanya rambutan gula batu mas...rambutannya tidak merah, kadang ada yang berwarna hijau...namun kalau manisnya boleh dicungi jempol...
Wah rambutan rapiah emang mantep banget kang, meskipun masih ijo tapi rasanya dah manis, saya suka banget nie sama rambutana rapiah :)
rambutan rapiah manis banget, meski baru kuning, kebetulan disamping rumah ortu saya ada rambutan ini dan lagi buah, sayang jauh
saya belum pernah nyobain, rasanya gimana ya, manis bgt kah? ditempat saya hanya ada jenis yang biasa, manis kalau udah merah....orang2 sering menyebutnya kelotok...
JUAL BONGKAHAN BACAN DOKO SUPER
ASLI DARI HALMAHERA SELATAN ( PULAU KASIRUTA )
BAHAN BACAN SUPER KRISTAL MALUKU UTARA.
Kondisi bahan ;.
- Bahan / rough bacan doko asli bukan sintetis.
- Bahan tua (galian lama).
- Kualitas super kristal- Sudah tembus.
- Bahan keras dan padat.
- Siap gosok poles.
- Daging utuh, tanpa kapur.
- Tidak rapuh, tidak mudah pecah / retak.
- Deskipsi sesuai apa adanya, harap diperhatikan dengan baik
Daftar harga :
1 0ns ; Rp 500rb
5.ons Rp.1.250.000
1.kg Rp 2.500.000
5 kg Rp 6.000.000
10 Kg Rp 8.000.000
15,kg Rp.10,000,000,
Melayani Pembelian Per Kilo Dan Per Ons Untuk Bongkahan
Kita Juga Melayani Pembelian Luar Daerah Dan Luar Kota
setiap pembelian perkilo dapat bonus 1 permata batu bacan dan bongkahan batu bacan ukuran kecil Origin untk yg mau pesan hub ;
Hp.082347225054
pin :2A846D86
#.stock terbatas
Siapa cepat dia dapat
Bagi yg merasa sudah minat dan ingin transaksi pembelian dengan kami,
Adapun cara yg kami sediakan:COD bisa silahkan datang ke alamat saya di daerah Halmahera selata…