Sayangilah Mereka Seperti Mereka Menyayangiku Diwaktu Kecil

Illustrasi Kasih sayang Ibu
Muro'i El-Barezy | Mempunyai buah hati adalah sebuah anugerah Allah SWT yang tidak terhingga nilainya. Karunia yang patut di syukuri buat siapa saja yang sudah dianugerahinya oleh sang maha pencipta alam semesta. Masa balita adalah masa dimana orang tua sedang besarnya mencurahkan kasih sayang terhadap buah hatinya dengan rasa kasih sayang yang tulus.

Bicara mengenai rasa kasih sayang orang tua terhadap anaknya maka tidak lepas dari bagaimana Rosulullah mengajari kita untuk selalu berbuat baik kepada keduanya dengan selalu memanjatkan doa kepada keduanya, baik keduanya masih hidup ataupun ketika sudah tiada. Makanya tidak salah ketika Rosulullah mangajari kita doa kepada kedua orang tua kita yang bunyinya sebagai berikut:

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
“Alloohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”.

Artinya : “Wahai Tuhanku, ampunilah aku dan Ibu Bapakku, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil”.

Subhanallah, doa ini begitu sesuai dengan fitrah manusia, sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil. Ya tentunya kasih sayang Allah akan jelas berbeda dengan kasih sayang manusia terhadap anaknya. Namun ini hanya sebuah kiasan, karena demikianlah betapa orang tua sangtlah tulus menyayangi buah hatinya diwaktu kecil. Memeluk, mencium dan membelai mereka dengan penuh rasa kasih sayang. Dan semakin bertambah usia anak maka biasanya rasa kasih sayang orang tua lambat laun akan berubah tidak seperti waktu kecil dulu.

Begitulah harapan kita kepada Allah terhadap kedua orang tua kita, agar Allah mencurahkan rasa kasih sayangnya sebagaimana rasa kasih sayang orang tua yang tulus dan dalam kepada anak-anaknya diwaktu masih kecil dulu. Namun kasih sayang orang tua tidaklah akan sirana ditelan masa. Makanya ada sebuah pepatah yang mengatakan bahwa kasih ibu sepanjang jalan, kasih anak sepanjang galah. Ilustrasi dua buah benda yang sungguh sangat jauh berbeda, jalan dan galah. Betapa kasih sayang orang tua kita terutama ibu tidaklah akan sebanding dengan jasa anaknya walaupun semua harta ia korbankan untuk ibunya.

Ada sebuah kisah dimana seorang sahabat Rosulullah dengan merasa bangganya ia berujar bahwa ia sudah bisa membalas jasa kepada kedua orang tuanya. Ia mengatakan bahwa ia sudah memberikan seluruh hartanya untuk kedua orang tuanya dan saya sudah bisa membalas jasa mereka. Apa kata Rosulullah, “Semua apa yang telah engkau berikan kepada ibumu hanya untuk membalas satu kebaikan saja yaitu ketika ibumu melahirkanmu”. Dan pada kenyataannya kedua orang tua kita terutama ibu sudah berbuat lebih dari itu, tidak hanya melahirkan, tapi mengandung, menyusui dan membesarkan kita.

Maha benar Allah dengan Firmannya dalam surat Al Ahkaf ayat 15 yang artinya :
“Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandung dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila ia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdo'a. "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhoi, berilah kebaikan kepadaku dengan (memberikan kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri."

Lantunan doa untuk kedua orang tua diatas kadang kala kita lupakan dalam syahdunya sholat-sholat kita. Padahal ringan dan mudah diucapkan, namun tidak jarang kita justru sering alfa untuk mengucapkannya. Ya Allah sayangilah kedua orang tua kami sebagaimana mereka menyayangiku diwaktu kecil.

Semoga bermanfaat dan happy blogging…



Post a Comment

43 Comments

  1. jadi pengen meluk mama ;(( (h) :) .

    ReplyDelete
  2. tiap hari minimal 5 kali mulai dari saya umur 11 tahun mas, sudah di perkenalkan dengan doa ini.

    ReplyDelete
  3. ;(( ibu... klo urusan ibu no comen dah... ;((

    ReplyDelete
  4. tak ada yang bisa menandingi kasih sayang ibu. Sayangi ibu kita selalu :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. betul kang dan tidak ada kata terlambat buat kita berbuat baik kepada mereka

      Delete
  5. aamiin ya Rabb.

    jadi kangen dengan orang tua di kampung. dari lahir hingga usia 24 tahun tak pernah berjauhan dengan mereka, kini kami berada di suatu tempat yang boleh dibiang tak jauh, namun terpencil...semoga Alloh menyayangi,menjaga mereka aamiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. jaman serba modern ini silaturrahim masih bisa tetap terjaga walau tidak bertatap muka

      Delete
  6. Bismillah.

    Do'a itu selalu saya ucapkan setelah sholat wajib.

    Alhamdulillah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. alhamdulillah kalo begitu sob, semoga menjadi syafaat di akhirat kelak

      Delete
  7. Doa orang tua terutama doa ibu adalah sangat ijabah, untuk itu jangan sampai kita menyebut nama ayah ibu kita dalam doa-doa kita karena Insya Allah anak-anak kita pun kelak akan berbuat yang sama

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bener mas, apa yang kita pebuat dengan orang tua kita itulah yang akan diperbuat juga oleh anak-anak kita

      Delete
  8. maaf mas baru bisa berkunjung.

    gimana kabarnya Mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya ngga papa mas, maklumlah..
      alhamdulillah sehat mas..

      Delete
  9. aamiin...
    ga bisa berkata apa2...benar2 terharu ;((

    ReplyDelete
  10. dan sekarang ibu saya masih terbaring karena stroke

    hiks hikks ;(

    ReplyDelete
  11. Aku malah mikirin anak anak selalu tak tinggal jauh. Tar kalo mereka ngedoain begitu, aku ditinggalin juga sama Tuhan :D

    ReplyDelete
  12. kalau ngomongin tentang ibu, saya ndak bisa berkata apa - apa, .... ;((

    ReplyDelete
  13. seperti apapun seorang ibu, kita tetep harus menghormati dan menyayanginya..?

    ReplyDelete
    Replies
    1. selama tidak menyuruh kemaksiatan kita wajib menghormatinya mas

      Delete
  14. “Alloohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”.

    ReplyDelete
  15. hatur nuhun kang nasihat na, heeee

    ReplyDelete