Pengadilan Akherat, Siapa Penolong Kita?

Pengadilan
sumber gambar
Pengadilan Akherat | Ini adalah pengadilan di dunia. Siapapun bisa berkata tidak sesuai dengan fakta. Kadang segepok uang yang berbicara. Sudah terang salah, masih ada sang pengacara yang siap membela. Yah itulah pengadilan di dunia. Pengadilan manusia. Yang benar kadang disalahkan, dan yang salah kadang dibenarkan.

Kita bisa berbuat apa saja di pengadilan dunia ini, tapi tidak untuk di pengadilan akherat kelak. Setiap manusia pada pengadilan akhirat nanti tidak akan bisa menyewa pengacara, didampingi keluarga, sanak saudara dan siapapun mereka. Tak satupun di antara mereka yang dapat menolong kita sebagaimana halnya saat hidup di dunia.

Setiap kita akan maju sendiri-sendiri di hadapan pengadilan Allah yang Maha Adil mempertanggung jawabkan keimanan, ucapan dan perbuatan kita. Bahkan mulut atau lidah kita yang pada pengadilan dunia bisa bicara dan bisa berdusta, pada pengadilan akhirat nanti akan terkunci mati, kelu dan tak bisa berkata, kendati hanya sepatah kata. Yang menjadi saksi adalah tangan, kaki, telinga, mata dan kulit kita seperti yang Allah jelaskan dalam firman-Nya dalam surat Yasin : 65 :

الْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَى أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
Pada hari ini, Kami kunci mulut-mulut mereka, dan yang akan berbicara adalah tangan-tangan mereka, dan yang akan bersaksi adalah kaki-kaki mereka terhadap apa yang mereka kerjakan (dulu di dunia).

Pertanyaannya adalah sudah siapkah saya, sobat dan kita semua untuk menghadapi pengadilan di akherat kelak. Semoga sudah dengan sebaik-baiknya bekal yang kita miliki di dunia.

Semoga bermanfaat dan happy blogging….



Post a Comment

79 Comments

  1. Menjadi ingat mati, menjadi ingat segala dosa, apa yang akan saya bawa huh... mudah2an Allah mengampini segala dosa kita semua, amin.

    ReplyDelete
  2. Astagfirullah... banyak2 istighfar yuk mas ...

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sob, kita manusia memang banyak alfanya...

      Delete
  3. Replies
    1. siap tidak siap, ya harus siap sob, dari sekarang....

      Delete
  4. Waduh, jadi ingat masih banyak dosa mas ...

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga bermanfaat mas, trimakasih silaturrahimnya

      Delete
  5. insya Allah saya jangan sampai termasuk orang-orang yang dzolim, seperti mereka yang menyogok pengadilan dunia.

    ReplyDelete
  6. yang membela kita di akherat kelak
    pahala kita yang banyak
    karena menjalankan perintah-Nya tanpa menolak

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener sekali mba, amal dan kasih sayang Allah lah pembela kita kelak

      Delete
  7. bismillah semoga kita terjaga dari segala kemaksiatan, aamiin.

    semoga para aparat pengadilan (penegak hukum) juga dilimpahkan hidayah, nggak cuma pandai bicara, berdalih, menghindar, dan memenangkan sidang...tapi benar2 amanah memegang tugas.

    ReplyDelete
  8. astagfirullah..... saya juga rasanya belum siap nih..masih banyak kesalahan yang mesti dirubah dan belum cukup dengan amalan sampai saat ini untuk bekaldi akhirat kelak [-(

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga bisa bersiap dengan segala amal yang terbaik sobat

      Delete
  9. Astagfirullahaladziim...
    terima kasih kang sudah mengingatkan...
    jadi ingett sama dosa2 emua :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama sama kang, semoga bisa mengingatkan saya dan kita semua

      Delete
  10. terima kasih sudah mengingatkan mas, saya sendiri masih miskin amal,

    ReplyDelete
  11. ;(( jadi takut mati nih, saking bejatnya aku

    ReplyDelete
  12. jadi takut kalu mau berbuat dosa heheh. trmksih mas dah mengingatkan

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama sama mas, semoga kita bisa menyiapkan amal terbaik kita

      Delete
  13. mumpung masih ada waktu...saat nya untuk memperbaiki diri dari kesalahan dan dosa ya mas..

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya mas dari sekarang dan dari apa yang kita bisa sekarang

      Delete
    2. bener mas El...karena waktunya kelak sdh tiba...kita ndak bisa lagi buat memperbaiki nya...
      trims mas...sdh mengingatkan ..

      Delete
  14. ya Allah,, baca judulnya langsung DEG ;-(

    ReplyDelete
    Replies
    1. manfaatkan waktu sebaik mungkin, untuk mempersiapkan semuanya dari sekarang yah mas, maksih udh mengingatkan :)

      Delete
    2. bener, ya sama-sama dan semoga bermanfaat

      Delete
  15. Mulai dari sekarang tanam yang baik pasti hasilnya baik, :)

    ReplyDelete
  16. terima kasih mas telah mengingatkan dan berbagi..

    salam silaturahmi :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama-sama kang, semoga bermanfaat
      trims juga sudah berkunjung disini

      Delete
  17. artikelny sngat brmanfaat

    sya s7 bnget sob... hukuman koruptor sngat ringan, d dlm sel jg kdang mreka bsa enak2.
    mdah2an nnti d akhirat mrka mndapatkn pngadilan yg sesungguhnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pengadilan Allah adalah sejujur-jujurnya pengadilan, tidak ada dusta manusia

      Delete
  18. Hanya amal ibadah kita yang menjadi penolong kelak,.

    ReplyDelete
  19. astagfirullah ane jadi miris ngeliyat peradilan di bumi ini.. yang salah malah enak di penjara VIP .. uang yang berbicara (h)

    ReplyDelete
    Replies
    1. hukum manusia, bisa di suap dengan beberapa lembar kertas sob, tapi tidak di akherat nanti

      Delete
  20. iya ya.. mulai dari sekarang banyak bertobat ane..besok kalo udah di persidangan akherat yang bela kalo bukan kita capa lagi ya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sob, mulai dari sekarang yah, trims sudah berkunjung

      Delete
  21. aduh merinding nih kalo denger akherat

    ReplyDelete
    Replies
    1. sebagai pengingat buat kita, masih ada kehidupan setelah di dunia ini

      Delete
  22. merinding , bekal ku blum cukup dan tak akan pernah cukup , slalu ingin bertambah . bgtu pun dosa ,

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga bisa bertambah bekal amal baiknya sob...amiin

      Delete
  23. makanya sy mesti nyiapin anak2 sy menjadi anak yg sholeh sholehah, beramal yg banyak, kali kali aja bisa bantu2 entar di akherat. apalagi tugas sy membntuk moral yg baik bagi murid2 di kelas, itu kan jadi amal tambahan

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga ini juga jadi amal baik sob, asal ikhlas kali yah, hanya mengharap ridho Allah semata

      Delete
  24. makasih kak, ,,
    sangat bermanfaat,,, semoga bisa jadi renungan kita untuk bermuhasabah diri,,, selalu istiqomah di jalanNYA
    amin

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama-sama, semoga bisa jadi renungan kita bersama

      Delete
  25. Terima kasih Kang El atas pencerahannya, serasa kurang nih bekal untuk akhirat, harus ditingkatkan dan diperbanyak lagi untuk menghadapi pengadilan akhirat nanti..

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama-sama mas, semoga bermanfaat dan menjadi pengingat kita semua

      Delete
  26. Pengadilan akhirat lebih adil ya ? dari pada pengadilan yang ada di dunia. semua tergantung fulusss .

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas, tidak ada dusta di hadapan Allah, tangan dan kaki kita yang bicara

      Delete
  27. denger tuh para pengacara sang koruptor..

    ReplyDelete
  28. pengadilan akhirat pasti akan datang

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sob, dan kita harus mempersiapkan bekal untuk menghadapinya kan

      Delete
  29. koruptor tidak akan luput dari pengadilan akhirat nanti

    ReplyDelete
    Replies
    1. tidak hanya koruptor sob, semua pendosa di dunia, astagfirullah, semoga kita di hindarkan dari dosa-dosa

      Delete
  30. semoga amal ibadah ane diterima Allah SWT

    ReplyDelete
  31. Semua pasti akan merasakan pengadilan akhirat ini.

    ReplyDelete
  32. setuju dengan mas ope, semua pasti akan menghadapi pengadilan di akhirat kelak. sekarang bagaimana kita mempersiapkannya, apa yang akan dijadikan buat bekal besok. semoga kita semua termasuk hamba yang mendapatkan pengampunan dari-Nya. amiiiin

    ReplyDelete
  33. kalau di tanya sudah siap apa belum,, ya tentu belum sob.. masih banyak dosa yang kita perbuat.. harus selalu intropeksi diri dan menambah amal kebaikan kita agar tidak banyak dosanya.. amin....

    ReplyDelete
  34. Hmmmm benar sekali kawan, penolong kita di alam sana adalah amal kita selama dititipkan di dunia ini... saat ini...

    ReplyDelete
  35. Jadi teringat untuk selalu berbuat amal dan kebaikan biar mendapat hasil yang baik pula.

    ReplyDelete
  36. Baru jalan2 lagi kesini... ternyata sudah berubah :)

    ReplyDelete
  37. ini yang kadang tidak terpikirkan karena keberadaan akherat di negeri antah berantah. biar kata haji tetap saja korupsi. kita yang suka teriakteriak anti korupsi pun ikutan suka nyolong biarpun cuma internat atau jam kerja buat ngeblog.

    ketika tiba masanya dimana uang menjadi tuhan, kemiskinan lebih menakutkan ketimbang neraka.

    ReplyDelete
  38. nggak bisa lagi sewa pengacara yang handal ya mas

    ReplyDelete
  39. waduhhh,.

    ngomongi pengadilan akhirat jadi merinding nih.,

    ReplyDelete