Menggunting Dalam Lipatan | Ini mungkin sebuah perbahasa atau istilah yang mungkin sudah sering kita dengar. Namun apa sih arti yang sebenarnya dari arti menggunting dalam lipatan ini. Dalam dunia kerja atau dalam hidup bergaul dengan sesama mungkin istilah ini akan sesuai dengan kenyataan yang sering kita hadapai. Jika sobat memiliki sahabat atau teman sejawat tetapi sahabat sobat tersebut seakan bermuka dua dibelakang sobat atau mengkhianati sobat, atau menikam dari belakang saat sobat tidak ada, maka itulah arti dari perkataan menggunting dalam lipatan.
Istilah Asal Bapak Senang alias ABS barang kali sepadan dengan istilah menggunting dalam lipatan ini. Karena biasanya teman yang menjegal atau mencari kelemahan kita bertujuan mencari muka dihadapan bos atau atasannya. Degala macam cara biasanya akan diperbuat asalkan bosnya senang dan memberikan reward kepadanya dengan mengorbankan teman sejawat atau sahabatnya, ibarat pagar makan tanaman.
Beberapa kali saya pindah kerja dan instansi, hampir semuanya ada orang yang bersifat culas seperti ini. Bermuka manis dihadapan, namun bermuka sinis dibelakang. Sifat orang munafik yang punya hati busuk oleh rasa iri dan dengki. Naudzubillah. Jika mengambil filosofi blankon jawa mungkin bisa juga untuk menggambarkan sifat orang culas seperti ini. Tahu kan blangkon jawa? Ya itu yang didepan rata tapi dibelakang ada tonjolannya. Didepan bermuka manis seperti tidak ada-apa-apa tapi dibelakang siap memukul kita hehe….
Jadi inti dari menggunting dalam lipatan ini adalah seorang sahabat yang tega merongrong sahabatnya sendiri tanpa sepengetahuan kita, atau istilahnya kita dikhianati kawan sendiri. Pernahkah sobat mengalaminya? Mempunyai sahabat yang menggunting dalam lipatan? Pasti menyakitkan yah rasanya. Semoga kita terhindar dari sifat-sifat orang culas dan munafik seperti ini. Dan jika sobat menemukannya dalam dunia kerja, carilah cara aman untuk menyelesaikannya dengan tidak menimbulkan masalah baru dan waktulah yang akan membuktikannya, mana emas dan mana yang tembaga.
Semoga bisa menjadi renungan dan bermanfaat, dan happy blogging…
47 Comments
sepertinya hal ini banyak terjadi dalam lingkungan kerja..dimana tuntutan ekonomi membuat orang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan fulus, termasuk main gunting-guntingan...namun maaf, bagi saya senantisa berprinsip...bila memang itu rejeki untuk kita..maka rejeki itu takkan lari kemana, namun bila bukan rejeki,,walau menangis darahpun tak bakalan kita mendapatkannya,
ReplyDeletejadi bekerjalah dengan ikhlas dan selalu bersandar pada ALLAH memohon lindungannya...maka semua akan berjalan sesuai kehendak-NYA...insyaALLAH....salam :-)
bener mas, setuju sya ge lah..ga usah ambil pusing, rezeki sudah ada yang ngatur ya sob...dan waktu yang akan membuktikan juga
Deletesama saya jg setuju sama mas Haryanto.ngiringan wae lah...he he
DeleteKompak nih :d
Delete=p~ seru juga x kang klo kolom komeng di blog saya pake emoticon.minta script nya dunk
Deleteserendah rendahnya cara cari perhatian adalah dengan menjatuhkan orang lain
ReplyDeleteyup betul cara picik dan culas bin pengecut itu...:-t
Deletesikap yang tidak baik dan sungguh dilarang agama ya neng uswah ku [-(
DeleteLoh kok .. :d
Deletedunia memang makin gila, jangan sampai kita terperdaya..
Deletebetul sob :)
DeleteMantab banget ni kak, ijin nyimak yang beginian ?
ReplyDeleteSilakan, nyimak sambil dibaca yah...
Deletejaman sekarang udah banyak org seperti ini, bahkan di dalam hubungan kekeluargaan pun ada. benar2 akhir jaman ya mas?
ReplyDeleteYa bukan hal yang aneh mba, kita sering menemukan orang seperti ini
Deletewah kalo menjatuhkan teman sendiri itu cara yg tidak sportif sama aja dengan pengecut :)
ReplyDeletesip,btul sob
DeleteBerarti lempar batu sembunyi tangan
Deletebenar kang di mana-mana tipe yang seperti ini ada, apalagi jika sampai memfitnah yang pantas jika dosanya terkategorikan lebih kejam dari pembunuhan, nice share
ReplyDeleteMakasih mas, sifat dengki ini memang akan terus ada sampai kapanpun
Deletesifat yang sangat dibenci ALLAH SWT, dan disetiap tempat pasti ada orang yang seperti itu, kalau sempat kejadian terhadap kita, anggap aja ujian kesabaran untuk kita, dan kepada orang munafik itu, mendingan kita traktir makan siang azh sekalian kang, lalu dimakanannya kasih racun tikus...beres... :-t
ReplyDeleteselamat pagi menuju siang, semoga sehat dan ceria selalu
wah kasian juga x kang .tar mati donk!
DeleteWah itu sih lebih kejam kang :d
Deleteiya kang, rasanya sakit ... apalagi jika teman trsebut adalah teman dekat dan paling dipecaya
ReplyDeleteIbarat pagar makan tanaman yah
Deletenice share mas, buat renungan dan pelajaran untuk kita smua.
ReplyDeleteskalian mmpir, lama g maen ksini, hehe
koment back y dpostq :)
Iya sob, semoga manfaat yah...
Deletemet sore mang trmksih wis gelem bagi2 ilmu hehehe
ReplyDeleteMakasih mas :d
DeleteYang sabar dan tetap berdoa sob,ntar mereka sadar sendiri gimana kalau mereka mengalami hal kita alamai.Hidup ini hanya sementara jadi ada baiknya tanam yang baik maka hasilny baik.
ReplyDeleteIya sih saya sendiri ga ambil pusing dengan sikap mereka, profesional bekerja dan waktu yang mungkin akan membuktikan sob, siapa yang memang kerja hanya cari muka
DeleteAlhamdulillah sob,selama saya kerja di manapun saya tidak pernah mengalami hal tersebut,mungkin menggunting dalam lipatan bisa diartikan juga dengan musuh dalam selimut ya?barangkali.
ReplyDeleteBerarti kurang dinamika sobb, kurang seru :d
Deleteini memang salah satu istilah yang sangat susah di pahami oleh anak anak sob hehehe
ReplyDeletedulu saya juga sempat bingung kalau di tanya istila menggunting dalam lipatan..
Makasih sob sudah berkunjung, salam sukses selalu...
DeleteTernyata teman bukannya teman,kadang inilah yang kita tidak ketahui sudah kita anggap sebagai teman sejati tetapi masih juga menghianati kita dari belakang.Mudahan Mas teman yang menghianti Mas bisa sadar akan apa yang dilakukannya.
ReplyDeleteAmin..makasih sob sudah berkunjung lagi disini
DeletePerbuatan spt ini menjurus pada fitnah sob. . .
ReplyDeleteKadang teman dekat pun difitnah
ya bisa jadi seperti itu sob, makasih kunjungannya
DeleteBiasanya kalau ada niatan yang kurang baik hal ini akan dijalankan.
ReplyDeleteSemoga kita terhindar dari hal seperti ini aamiin
amiin..makasih sob
Delete=p~ :)) tes komentar
ReplyDeleteDunia kerja memang syarat dengan kepentingan baik kepentingan individu ataupun kepentingan kelompoknya. Apa yang disampaikan di sini memang benar benar terjadi dalam dunia kerja. Saya yang bekerja di salah satu perusahaan swasta sudah belasan taun juga merasakan apa yang ditulis di sini.
ReplyDeleteMau jadi Idealis? Saya rasa bisa juga, kadang juga harus dikorbankan. Mengorbankan idealis memang sakit hati, tapi jika berpikir karena kita perlu hidup, kadang idealis harus kita gadaikan. Namun terlepas dari itu semua, jadilah orang yang bijaksana dan bisa "membaca" situasi. Jangan jadi orang "baik" di kantor karena akan dipermainkan dan dijadikan sapi perahan. Banyak orang pintar sekarang ini tinggal pintar pintarnya kita saja
Wah bahaya..
ReplyDeleteUlar kepala dua tuh..
itu bisa disamakan dgn "musuh dlm selimut" gak sob?
ReplyDeletewah, sakit tuh sob, ane malah keinget ucapan bijak di Spongebob, "Jika aku harus mati sekarang karena kesalahan seorang teman, aku akan ikhlas." (Spongebob Squarpants)
ReplyDeletemaaf nih sob, baru sempet mampir
hheehe,,, jadi tau arti menggunting dalam lipatan sob, wah itu curhatan pribadi di tempat kerja tho :D
ReplyDelete